Selasa, 31 Agustus 2010

MODEL REFERENSI TCP/IP

MODEL REFERENSI TCP/IP

TCO/IP ( Transport Control Protocol / Internet Protocol ) merupakan salah satu protocol atau standar aturan jaringan yang sering digunakan pada jaringan bersekala besar dan luas. Model Referensi TCP/IP terdiri dari beberapa layer :

a. Data Link Layer
Sebenarnya bukan bagian dari TCP/IP suite.
Proses pengiriman dan penerimaan packet untuk layer ini dapat dilakukan oleh software device driver dari network card/adapter yang digunakan.
Layer ini juga termasuk physical layer, yang terdiri dari komponen fisik seperti hub, repeater, kabel jaringan (UTP, fibre, coaxial), network cards, network connectors (RJ-45, BNC, dll) dan spesifikasi untuk sinyal (level voltase, frekuensi, dll)

b. Network Layer
Awalnya network layer ditujukan untuk mengirimkan packet antar host di sebuah jaringan, contoh X.25
Pengembangan ke Internetworking, dimana jalur pengiriman packet dari sumber ke tujuan melalui jaringan-jaringan lainnya (routing)
Beberapa protokol bagian dari IP yaitu ICMP (menyediakan informasi dianostik untuk pengiriman packet IP), IGMP (mengelola data multicast), protokol routing seperti BGP, OSPF dan RIP

Senin, 02 Agustus 2010

Perangkat Jarkom

HUB
 
Merupakan perangkat yang digunakan untuk menyatukan kabel-kabel network dari beberapa workstation, server atau peangkat lain. 
fungsinya sebagai tempat untuk menerima file-file data dari komputer kemudian meneruskannya ke komputer atau tempat lain pada suatu jaringan.

Fungsi dasar yang dilakukan oleh Hub adalah menerima sinyal dari satu komputer dan mentransmisiannya ke komputer yang lain. Jadi Pada Hub ketika seorang client akan mengirimkan data ke client lain, maka data tersebut akan dikirimkan ke semua client yang terhubung pada Hub.
Hub dibedakan menjadi dua, yaitu active Hub dan passive Hub. 
Active Hub merupakan sebuah repeater elektrik yang dilengkapi dengan 8 konektor yang berfungsi untuk membentuk sinyal digital yang dikirim dan menyesuaikan impedansinya untuk memelihara keutuhan data sepanjang jalur yang dilaluinya.
Passive Hub merupakan sebuah repeater elektrik 4 konektor yang berfungsi untuk menerima salah satu konektor dan meneruskan ke tiga konektor lainnya.
Fungsi tambahan selain sebagai central connection point, hub menyediakan kemampuan berikut:
• memfasilitasikan penambahan, penghilangan atau pemindahan workstation.
• menambah jarak network (fungsi sebagai repeater)
• menyediakan fleksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda (Ethernet, Token Ring, FDDI).
• menawarkan feature yang fault tolerance (isolasi kerusakan)
• memberikan manajemen service yang tersentralisasi (koleksi informasi, diagnostic)

Kekurangannya, hub cukup mahal, membutuhkan kabel tersendiri untuk berjalan, dan akan mematikan seluruh network jika ia tidak berfungsi/rusak.

Cara kerja Hub
Cara kerja alat ini adalah dengan cara mengirimkan sinyal paket data ke seluruh port pada hub sehingga paket data tersebut diterima oleh seluruh computer yang berhubungan dengan hub tersebut kecuali computer yang mengirimkan. Sinyal yang dikirimkan tersebut diulang-ulang walaupun paket data telah diterima oleh komputer tujuan. Hal ini menyebabkan fungsi colossion lebih sering terjadi.